Wassenaar - Satu dari sepuluh orang Belanda berasal dari Indonesia, termasuk orangtua Perdana Menteri Belanda Mark Rutte yang baru hijrah ke Belanda setelah kedatangan Jepang.
Hal itu disampaikan PM Rutte dalam sambutannya saat bersama Duta Besar Retno Marsudi membuka acara resepsi diplomatik dalam rangka merayakan HUT Kemerdekaan RI ke-68 di residensi resmi Wisma Duta, Wassenaar, baru-baru ini.
Pada kesempatan itu Rutte menyampaikan rencana kunjungannya ke Indonesia pada November nanti dengan membawa sejumlah besar delegasi bisnis dan memaparkan betapa hubungan Belanda-Indonesia memiliki kekhususan-kekhususan.
"Sebanyak 10% orang Belanda memiliki asal-usul Indonesia, termasuk orangtua saya. Meskipun belum pernah sempat ke Indonesia, tapi sejak kecil saya juga telah tertarik pada Indonesia," ujar Rutte.
Secara statistik ini berarti jumlah orang Belanda yang memiliki akar Indonesia sekitar 1,68 juta jiwa dari total jumlah penduduk 16,8 juta jiwa saat ini.
Di awal sambutan, Rutte bahkan secara simpatik menyapa Duta Besar dan masyarakat Indonesia dengan menggunakan Bahasa Indonesia, "Ibu-ibu, bapak-bapak, selamat sore, hello dan terimakasih...,"
Menurut Perdana Menteri yang lahir di Den Haag pada 14 februari 1967, kisah-kisah yang diceritakan oleh orangtuanya tentang Indonesia, masa-masa kedatangan Jepang, hingga nasi goreng, membuat hubungannya dengan Indonesia semakin erat. Bahkan nasi goreng itu menjadi masakan kesukaan yang selalu disiapkan oleh sang ibunda tercinta untuk santapan keluarga tiap akhir pekan..detik
Hal itu disampaikan PM Rutte dalam sambutannya saat bersama Duta Besar Retno Marsudi membuka acara resepsi diplomatik dalam rangka merayakan HUT Kemerdekaan RI ke-68 di residensi resmi Wisma Duta, Wassenaar, baru-baru ini.
Pada kesempatan itu Rutte menyampaikan rencana kunjungannya ke Indonesia pada November nanti dengan membawa sejumlah besar delegasi bisnis dan memaparkan betapa hubungan Belanda-Indonesia memiliki kekhususan-kekhususan.
"Sebanyak 10% orang Belanda memiliki asal-usul Indonesia, termasuk orangtua saya. Meskipun belum pernah sempat ke Indonesia, tapi sejak kecil saya juga telah tertarik pada Indonesia," ujar Rutte.
Secara statistik ini berarti jumlah orang Belanda yang memiliki akar Indonesia sekitar 1,68 juta jiwa dari total jumlah penduduk 16,8 juta jiwa saat ini.
Di awal sambutan, Rutte bahkan secara simpatik menyapa Duta Besar dan masyarakat Indonesia dengan menggunakan Bahasa Indonesia, "Ibu-ibu, bapak-bapak, selamat sore, hello dan terimakasih...,"
Menurut Perdana Menteri yang lahir di Den Haag pada 14 februari 1967, kisah-kisah yang diceritakan oleh orangtuanya tentang Indonesia, masa-masa kedatangan Jepang, hingga nasi goreng, membuat hubungannya dengan Indonesia semakin erat. Bahkan nasi goreng itu menjadi masakan kesukaan yang selalu disiapkan oleh sang ibunda tercinta untuk santapan keluarga tiap akhir pekan..detik
Tags
Internasional