Massa pasangan nomor urut dua, Sjamsu Alam-Andi Darmawangsa tidak terima karena salah seorang warga yang disinyalir laskar pasangan nomor urut lima Taufan Pawe-Faisal Andi Sapada menjual C6. Mereka lalu menduduki kantor Panwaslu dan meminta untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Di bagian lain, massa Tp Fas mendatangi Polresta Parepare dan meminta pihak kepolisian untuk mensterilkan Panwaslu. Namun salah seorang massa Bersaudara ikut nimbrung. Akibatnya massa nomor lima marah. Beruntung pihak kepolisian cepat melerai. (dni)Fajar